Malang – Entah sengaja menyentil Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah atas keputusan Pemerintah Aceh membatalkan pembangunan rumah duafa, mahasiwa Aceh di Malang sengaja membentangkan spaduk bertuliskan agar Presiden Jokowi membangun rumah duafa untuk kaum kurang mampu di Aceh.
Permintaan itu cukup beralasan karena Pemerintah Aceh sudah dua kali menunda pembangunan rumah duafa di Aceh. Apalagi, saat ini, Presiden Jokowi berserta jajaran tengah melakukan kunjungan kerja ke Aceh, 22 Februari 2020.
Dalam spanduk berukuran 3×1,5 meter bertuliskan “Pak Jokowi, kalau ke Aceh tolong bangun rumah dhuafa, Plt Gubernur lagi sibuk, Pak Jokowi aja yang bangun”, demikian isi tulisan dalam spanduk yang di bentangkan oleh Muhammad Rifqi mahasiswa fakultas Hukum dan Lathifa Al Mughnii Mahasisi Fakultas Psikologi Universitas Wisnuwardhana Malang di depan Gedung Pasca Sarjana, Universitas Wisnuwardhana Malang, Sabtu, 22 Februari 2020.
Kata kedua mahasiswa ini, pesan sengaja disampaikan pada Jokowi karena saat ini sedang melakukan kunjungan ke Aceh. Mereka berharap agar pesan ini tersampaikan ke Pak Jokowi, agar masyarakat Aceh yang sudah di janjikan untuk di bangun rumah dari tahun lalu sampai sekarang belum juga di banguan oleh Pemerintah Aceh.
“Kami maklum kalau Plt Gubernur sangat sibuk sekarang, tidak sempat mengurusi rumah untuk masyarakat prasejahtera, oleh karena itu kami sampaikan ke Pak Jokowi, karena kami lihat pak Jokowi sangat cepat merespon keluhan rakyat, dan semoga pesan ini mendapat respon cepat dari pak Jokowi,” harap Rifqi.
Discussion about this post