Environmental Balance (keseimbangan lingkungan) adalah kuncinya, jadi ketika keseimbangan ini terjadi maka yang lainpun semua bisa dilakukan,
Aceh – Rangkaian penyambutan HUT Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ke 48 ini sangat dengan mengusung tema Hijau, dalam hal ini sebagaimana yang dilakukan oleh DPD PDI- P Provinsi Aceh dengan melakukan penanaman pohon yang bertempat di Gampong Alue Naga Kota Banda Aceh, turut dihadiri oleh Ketua DPD PDI- P Aceh, pengurus DPD Parta dan DPC Banda Aceh, DPD Aceh Besar serta organisasi partai.
sebagaimana disampaikan oleh Muslahuddin Daud disela penanaman pohon , bahwa dalam kegiatan ini kita menanam 500 batang pohon seperti pohon Cemara, Tranbesi,Asam Jawa,dan laiinya. kita targetkan secara provinsi aceh sebanyak 3000 batang pohon itu untuk DPD Aceh dan untuk DPC secara keseluruhan aceh 10 ribu batang pohon.
“ini merupakan instruksi dari DPP PDI- P dalam rangka menyambut ulang tahun ke 48, ada 12 topik yang di canangkan pusat, dimana bungkusan utama adalah Indonesia Berkepribadian dalam Kebudayaan“.
Mus juga mengimbuhkan, salah satunya adalah tentang Penanamanpohon, makanya ibu ketua umum Megawati soekarnoputri menamakannya POLITIK HIJAU, dan politik hijau ini sesungguhnya adalah sebuah philosofi. bahwa menanam artinya menanam kebaikan, kita menanam untuk masa depan, menanam untuk kemudian bisa lestari. tentu ini banyak sekali makna dari sisi menanam itu sendiri.
Secara simbolik ini kemudian menjadi roh dan semangat perjuangan dari partai kita, bahwa menanam kebaikan untuk menuju kesejahteraan rakyat itu yang sesungguhnya yang ingin kita tunjukkan, tuturnya.
“tentang menanam tentu tidak hanya sisi fisik saja, tetapi itu menjadi simbol yang mana menjadi roh pergerakan perjuangan kita kedepan sekalipun kita lakukan saat ini di tengah beberapa covid-19 yang sedang mendera banyak negara termasuk kita indonesia, tetapi sekalipun kegiatan ini merupakan penanamn pohon tetap kita terapkan Protokol kesehatan”.
Mus Menjelaskan, Intruksi ini ini sebenarnya secara terpusat, ada panitia nasional dimana sudah dilakukan secara daring di tanggal 10 januari 2021 saat peringatan hari ulangtahun ke 48 partai yang lahir 10 Januari 1973, ini merupakan bahagian dari rangkaian kegiatan partai yang sudah memecahkan rekor muri Daring terbesar dengan jumlah peserta 54 ribu se-indonesia, kemuadian yang kedua adalah rekor muri pemotongan tumpeng dimana tumpeng itu sebenarnya lebih kepada simbolik berterimakasih partai kepada rakyat, jadi bukan hanya nasi atau ketan apalagi itu sebagai simbol, dimana beberapa daerah baik provinsi dan kabupaten kota baru saja menyelasaikan pilkada dimana mayoritas dimenangkan oleh partai kita PDI-P. maka Ibu Ketua Umum menginstruksikan kepada kita untuk rasa terimakasih kita kepada rakyat dengan pemotongan tumpeng dan ini insyaallah rekor muri pemotongan tumpeng sepanjang sejarah yang pernah terjadi.
kegiatan ini akan berakhir tanggal 3 Mei 2021 yang akan memecahkan rekor muri kembali dengan penanaman pohon, dimana DPP menginstruksikan kepada jajaran DPD dan DPC se-indonesia untuk mengirimkan data terkait dengan jumlah pohon dan jenis apa saja yang sudah ditanam, nantinya akan di akumulasi lagi serta dikirim ke rekor muri, sambungnya.
Saya berharap bahwa gerakan ini agar menjadi budaya kita apalagi kita lihat dari perubahan iklim, dimana perubahan iklim itu sangat mempengaruhi kehidupan manusia, stabilitas ketersediaan air dan faktor cuaca yang stabil tentu sangat diharapkan oleh manusia. Environmental Balance (keseimbangan lingkungan) adalah kuncinya, jadi ketika keseimbangan ini terjadi maka yang lainpun semua bisa dilakukan, tutup muslahuddin. (Red)
Discussion about this post