Aceh Besar – Entah karena malu mengakuinya atau karena persoalan lain,Kepala Puskesmas (Kapus) Lhoknga dr Firza Linda tidak menjawab media ini soal keluhan pasien terkait tidak adanya air di kamar kecil IGD Puskesmas tersebut.
Sebaliknya, melalui pesan WhatsApp, dr Firza Linda malah membenarkan kejadian tidak ada air di IGD kepada Camat Lhoknga.
“Iya pak camat, air nya lagi diperbaiki, blm tau permasalahannya dimana. Apa mesin atau sumber air yang sudah kurang,” tulis dr Firza Linda pada Camat Lhoknga.
Sebelumnya, pasien disana harus menggunakan air botol untuk keperluan BAK dan BAB KA karena tidak ada air di kamar kecil IGD Puskesmas Lhoknga.
“Ruangan IGD Puskesmas Lhoknga tidak layak untuk perawatan pasien dan parahnya lagi tidak ada air dikamar WC,” kata keluarga pasien, Subhan, Rabu 8 November 2023.
Menurut Subhan mestinya Puskesmas Lhoknga harus lebih diperhatikan Pemerintah Daerah. Pasalnya Puskesmas Lhoknga merupakan central pelayanan kesehatan di Kecamatan Lhoknga, sehingga banyak melayani pasien.
“Ibu saya salah satu pasien yang dirawat di IGD Pukesmas Lhoknga. Ketika ibu saya hendak masuk kekamar WC tidak air dibak penampungan dikamar WC dan kita terpaksa harus angkut air dari luar untuk bawa ke kamar WC,” ucapnya.
Dia mengaku sangat prihatin terhadap pasien-pasien yang lain juga karena di ruangan tersebut tidak ada air dalam bak penampungan kamar WC harus menampung air dari luar untuk dibawa kekar WC.
Ia berharap, Pemerintah Aceh Besar melalui Dinas Kesehatan harus mengambil sikap dengan kondisi tersebut, karena idealnya di ruangan IGD harus ada air dibak penampungan kamar WC. Sehingga pasien yang masuk di ruangan IGD tidak susah saat buang air besar dan lainnya.
“Bukan keluarga saya saja yang keluhkan masalah ini, tapi keluar pasien lain juga mengeluh kondisi tersebut. Untuk itu perlu ada perhatian Pemerintah dan Dinas terkai,” harapnya.(*)
Discussion about this post