Banda Aceh – Kejaksaan Negeri (Kejari) Banda Aceh lakukan pemusnahan terhadap barang bukti sitaan tindak pidana yang telah berkekuatan hukum tetap yang berasal Putusan dari Pengadilan Negeri Banda Aceh, Pengadilan Tinggi Banda Aceh, Mahkamah Agung RI dan Mahkamah Syariah Aceh atas limpahan perkara dari Kejari Banda Aceh.
Sebagaimana disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri Banda Aceh Irwansyah dalam wawancaranya, ada 78 perkara terhadap barang bukti sitaanya yang ditetapkan dirampas untuk dimusnahkan sesuai dengan ketentuan Pasal 270 KUHAP. Rabu (08/05/2024)
Dimana perkara Narkotika sebanyak 54 Perkara, Kamtibum/Tindak Pidana Umum Lainnya seperti peredaran kosmetik dan alat kecantikan sebanyak sebanyak 12 Perkara dan tindak pidana Orang dan Harta Benda (OHARDA) sebanyak 12 Perkara, ungkapnya.
Pemusnahan Barang Bukti sitaan tersebut dilakukan dengan cara dihancurkan, dibakar, dirusak, dipotong sehingga tidak dapat dipergunakan lagi, tutup Irwansyah.
Pemusnahan dilakukan di Kantor Kejari Banda Aceh, JL. Teuku Chik Kuta Karang No.1 Kuta Alam, Kota Banda Aceh, dengan dihadiri Wakil Ketua Pengadilan Negeri Banda Aceh T Syarafi, Kasatreskrim Poltabes Banda Aceh, Kepala BNNK Banda Aceh, kepala BPPOM serta Para Kepala Seksi dan Pegawai Kejari Banda Aceh.
JENIS BARANG BUKTI JUMLAH
NARKOTIKA :
• Sabu
• Ganja
• 76,63 Gram (Bruto)
• 24.250,115 Gram (Bruto)
BONG ( alat hisap narkotika) 11 PCS
PIPET BENING 35 PCS
PIPA KACA/KACA PIREX 14 PCS
MANCIS 6 PCS
KOTAK ROKOK 6 PCS
PLASTIK BENING 1 PAK
TAS & DOMPET 8 PCS
HANDPHONE 28 PCS
KERTAS/DOKUMEN 3 PCS
CELANA 7 PCS
BAJU 7 PCS
JILBAB 4 PCS
KAIN 3 PCS
GULING 1 PCS
PARANG/PISAU 4 PCS
OBENG 2 PCS
TOMBAK/DODOS 1 PCS
KUNCI INGGRIS 1 PCS
PIPA 2 PCS
KUNCI T 1 PCS
SENJATA API 2 PCS
MAGAZINE 2 PCS
PELURU 3 PCS
PRODUK KOSMETIK 23.263 PCS
Discussion about this post